proses pencairan dana proyek pemerintah

Prosedur dalam Proses Pencairan Dana Proyek Pemerintah

Untuk kalian yang bekerja dalam proyek pemerintah pastinya ingin pencairan dana berlangsung dengan baik dan tidak terhambat. Makanya pahami proses pencairan dana proyek pemerintah supaya tidak salah menduga saat terjadi keterlambatan atau hal lainnya.

Seperti yang kalian ketahui jika alur pencairan dana APBD akan memerlukan waktu beberapa lama untuk melalui sejumlah tahapan. Hal ini telah disesuaikan dengan aturan yang berlaku dari pihak yang berwenang di bidangnya.

Proses Penyusunan Anggaran Dana

Sebelum melakukan proses pencairan dana proyek pemerintah sesuai dengan aturan. Biasanya akan lebih dulu dilakukan penyusunan anggaran dengan berbagai pertimbangan serta penilaian. Kalian harus tahu apa saja proses anggaran dana dengan baca ulasan berikut:

1. Penetapan Pejabat

Saat kalian membahas tentang pencairan dana dan SP2D adalah perkara yang saling terkait. Sedangkan saat kalian mengulas anggaran dana, penetapan pejabat menjadi satu diantara faktor penting di dalamnya. 

Yang mana pejabat yang dimaksud di sini merupakan pejabat dalam bidang kebendaharaan. Seperti KPA, Bendahara, PPK dan seterusnya. Meski diantara kalian sudah tahu bahwa alur pencairan dana  (SP2D) perlu mekanisme tertentu.

Namun masih banyak yang punya pertanyaan seperti berapa lama pencairan SP2D atau lainnya. Lama proses ini akan tergantung dengan banyak faktor. Satu diantaranya adalah pihak kebendaharaan yang diketahui punya peranan penting dalam hal pencairan.

2. Meneliti DIPA

Prosedur dalam mengurus anggaran dana sebelum dilakukan pencairan dana adalah meneliti DIPA. Kalian jangan salah, sebab dilakukannya penelitian ini bukan tanpa alasan. Melainkan bertujuan guna mengetahui akun yang dipakai serta total dana agar pasti.

Sehingga nantinya jika terdapat kesalahan sekaligus ketidaksesuaian bisa kalian perbaiki dengan segera. Biasanya perbaikan semacam ini dinamakan dengan revisi DIPA. Dengan begitu diharapkan mekanisme pembayaran Ls dan up bisa berjalan dengan lancar.

3 Penyusunan POK

Kalian yang belum tahu, maksud POK di sini adalah Petunjuk Operasional Kegiatan. Setelah dana serta akun yang dipakai sudah pasti. Maka proses pembuatan anggaran dalam alur SPP SPM SP2D berikutnya adalah menyusun POK yang dilengkapi dengan jadwal kegiatan.

Sesudah itu baru dilanjut dengan melakukan penyusunan rencana tarik dana. Yang mana penarikan dana ini didasarkan atas POK yang telah kalian susun sebelumnya. Jangan heran jika alur pencairan anggaran belanja satuan kerja perlu waktu tertentu.

4. Pengajuan Persetujuan

Tahap anggaran dalam proses pencairan dana proyek pemerintah tidak cuma sampai disitu saja. Karena kalian harus melakukan pengajuan persetujuan akan pembuatan rekening sebagai tempat penampungan dana nantinya.

Setelah pembuatan rekening sudah disetujui serta berhasil dibuat. Tahap berikutnya kalian bisa melakukan penunjukan terhadap pihak yang tugasnya mengantar SPM serta mengambil SP2D. Sebagaimana proses anggaran dalam SOP pencairan dana yang berlaku.

5. Menyampaikan Dokumen Kepada Pihak KPPN Metro

Bisa dibilang ini merupakan tahap pembuatan anggaran dalam proses pencairan dana proyek pemerintah yang terakhir. Adapun dokumen yang disampaikan berisi sejumlah persyaratan anggaran. Diantaranya seperti surat pernyataan KPA, Spesimen tanda tangan dan lainnya.

Proses Pencairan Dana Proyek Pemerintah

Seperti halnya melakukan penyusunan anggaran, proses pencairan dana desa atau lainnya pun perlu melewati sejumlah tahapan. Kalian penasaran apa saja kiranya tahapan yang perlu dilewati tersebut? Yuk simak dalam penjabaran berikut:

1. Penyampaian Surat Keputusan 

Tahap pertama dalam prosedur pencairan dana APBD yakni berupa penyampaian surat keputusan. Kalian perlu tahu bahwa pihak yang bertugas menyampaikan surat ini adalah pihak KPA. Sementara itu surat yang dimaksud ialah surat keputusan penetapan pejabat.

Pejabat di sini adalah pejabat dalam bidang kebendaharaan. Yang mana nantinya surat ini akan disampaikan kepada pihak KPPN yang berperan sebagai pihak Kuasa BUN. Saat proses ini berjalan lancar diharapkan proses pencairan dana oleh bank pun demikian.

2. Permohonan Pembuatan Rekening

Tahap dalam proses pencairan dana bisnis dengan pihak pemerintah berikutnya yakni mengajukan permohonan untuk pembuatan rekening. KPA adalah yang bertugas melakukan pengajuan ini. Rekening ini akan berfungsi sebagai tempat menampung dana DIPA. 

Dalam pencairan dana, keberadaan dari SP2D GU adalah hal yang cukup penting. Permohonan yang diajukan perlu memenuhi syarat seperti salinan berkas pelaksanaan anggaran, surat kuasa dari pihak KPA dan seterusnya.

3. Penunjukan Pejabat 

Pihak dari KPA akan memilih dan menunjuk pejabat untuk bertugas di bagian pengambilan SP2D serta pengantar SPM. Dengan banyaknya proses yang akan kalian lewati guna mencairkan dana. Setidaknya kalian juga harus paham tujuan pencairan dana yang dilakukan.

Jumlah pejabat yang ditunjuk atau yang diperlukan biasanya berjumlah 3 orang. Kriteria pejabat yang ditunjuk bisa dari pejabat dari bidang kebendaharaan. Maupun bisa juga dari PNS yang telah memahami proses pencairan dana Taspen atau yang lainnya.

4. Penyampaian Surat

Proses penyampaian surat akan ditujukan kepada pihak KPPN dengan memakai format yang sesuai. Penyampaian surat ini akan disertai dengan sejumlah lampiran pendukung sebagaimana yang tercantum dalam pencairan dana pdf.

5. Registrasi

Pihak dari PPSPM dalam proses pencairan dana pinjaman Bank Mandiri untuk proyek pemerintah perlu melakukan registrasi. Tujuan dilakukan registrasi tersebut supaya PIN PPSPM terdaftar seperti aturan yang ada. Proses ini perlu melampirkan berkas berikut:

  1. Pertama salinan KTP dari pihak yang bersangkutan.
  2. Formulir untuk mendaftar PIN PPSPM yang disertai dengan materai 6 ribu.
  3. Lampiran dalam alur SPP SPM SP2D berikutnya berupa salinan SK dalam bentuk asli, dan lampiran berkas lainnya.

6. Penyampaian Pakta Integritas

Tahapan penyampaian Pakta Integritas seperti ini biasanya akan dilakukan tiap awal tahun. Adapun Pakta Integritas yang disampaikan akan berhubungan dengan anggaran dana yang berjalan di tahun saat ini. Kalian perlu tahu bahwa hal ini punya ketentuan seperti berikut:

  1. Berkas yang dibuat menjadi rangkap 3.
  2. Berkas dicetak pakai kertas yang berukuran F4.
  3. Jenis kertas yang dipakai untuk mencetak adalah kertas Buffalo berwarna putih.
  4. Ketentuan Pakta Integritas dalam proses pencairan dana KIP dalam proyek pemerintah selanjutnya adalah berkas telah dibubuhi tanda tangan oleh pihak KPA sekaligus sudah dilengkapi dengan stempel.

Frequently Asked Questions (FAQ)

1. Apa tujuan meneliti DIPA dalam penyusunan anggaran pencairan dana proyek pemerintah?

Jawaban: Meneliti DIPA bertujuan untuk memastikan akun yang dipakai serta total dana yang termuat sudah benar.

2. Apa tugas pejabat yang ditunjuk oleh KPA dalam pencairan dana proyek pemerintah?

Jawaban: Penunjukan pejabat untuk bertugas di bagian pengambilan SP2D dan yang bertugas di bagian pengantar SPM.

3. Apa yang disampaikan dalam Pakta Integritas sal pencairan dana proyek pemerintah?

Jawaban: Pakta Integritas yang disampaikan akan berhubungan dengan anggaran dana yang berjalan di tahun saat ini.

Cara Mendapatkan Proses Pencairan Dana Proyek Pemerintah dengan Cepat

Merasa bingung dengan proses pencairan dana yang memakan banyak waktu? Sekarang kalian tidak perlu repot mempermasalahkan hal demikian lagi. Kenapa? Sebab layanan dari https://temanlegal.com/ bisa jadi solusi yang tepat.

Sehingga jika kalian ingin proses pencairan dana proyek pemerintah yang sedang ditangani berjalan dengan lancar. Pakai saja layanan dari https://temanlegal.com/ dengan cara menghubungi pihak yang bertugas dengan segera.

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *