Akta pendirian PT merupakan salah satu dokumen penting yang diajukan dalam proses pembuatan badan hukum. Dokumen tersebut menjadi langkah penting bagi para calon pelaku usaha. Adapun dokumen ini sudah diatur sebagai syarat agar usaha menjadi badan hukum.
Baik PT perorangan maupun dalam syarat perseroan terbatas semua harus memiliki akta pendirian. Akta notaris digunakan untuk apa saja? Salah satunya untuk pendirian perusahaan, PT, firma ataupun CV.
Mungkin banyak yang sudah familiar dengan pengurusan dokumen ini. Namun, ada pula yang kurang paham tentang apakah fungsi dari pembuatan dokumen ini untuk perusahaan? Berikut ini akan dibahas mengenai informasinya!
Definisi Akta Pendirian PT
Akta pendirian PT menjadi dokumen penting dan wajib dimiliki oleh pendiri sebuah badan hukum atau badan usaha. Apalagi usaha yang berskala besar, sudah pasti diharuskan memiliki dokumen ini. Lalu, apa itu mengenai dokumen tentang PT PT?
Akta pendirian adalah dokumen yang menandakan bahwa badan usaha atau badan hukum telah didirikan. Tidak sembarang orang mampu membuat dokumen ini karena dokumen memiliki kekuatan hukum yang mengikat.
Siapa yang membuat akta pendirian PT? Tentunya bukan orang biasa atau justru tukang fotokopi. Dokumen tersebut dibuat oleh Notaris di kantor notaris. Nantinya, akta tersebut akan menjadi bukti sah yang mengesahkan berdirinya perusahaan di mata hukum.
Baik usaha dengan skala kecil maupun dengan skala besar sekalipun, wajib memiliki akta tersebut. Hal ini juga berlaku bagi badan usaha yang statusnya legal maupun berbagi kepemilikan hak milik pemerintah.
Fungsi Akta Pendirian Bagi PT
Apa itu akta PT? Merupakan sebuah bukti sah bahwa PT atau perusahaan telah berdiri. Tanpa disadari ada beberapa fungsi dokumen ini untuk perusahaan. Bukan hanya sebagai syarat dalam proses mendirikan PT saja, ini dia beberapa fungsinya.
1. Sebagai Bukti Legalitas
Dokumen ini berfungsi sebagai bukti legalitas berdirinya perusahaan di mata hukum. Dengan itu, apabila suatu saat terjadi perselisihan bisnis maka dapat diajukan. Jadi, kedudukan dari badan usaha atau badan hukum ini jelas.
Kedudukannya jelas diakui di mata hukum, dan tentu akan memudahkan operasional bisnis. Selain diakui, PT juga terlihat profesional secara hukum karena memiliki akta pendirian. Untuk itu, bukan hanya sebagai syarat pendirian PT saja.
2. Sebagai Syarat Pengurusan Izin Usaha
Apakah PT memerlukan akta pendirian? Perlu, karena ada berbagai pengurusan izin usaha, akta pendirian pasti tidak pernah lepas sebagai syarat. Izin usaha umumnya seperti NIB, NPWP, izin lokasi, dan izin usaha lainnya.
Akta pendirian ini juga berfungsi dalam dokumen pengurusan terkait izin ekspor dan impor. Selain itu, akan berfungsi pula dalam mengembangkan usaha ke luar negeri. Maka dari itu, penting dan wajib untuk mengurus akta pendirian.
3. Memberikan Kejelasan Status Kepemilikan
Dokumen pendirian untuk perusahaan juga berfungsi dalam memberikan kejelasan kepemilikan PT atau badan hukum lainnya. Kejelasan status kepemilikan usaha ini telah diakui sah dan dikeluarkan oleh notaris.
Adanya dokumen ini mampu memberi kejelasan kepemilikan yang sah, jadi tidak akan ada masalah sengketa kepemilikan saham. Hal ini juga mengantisipasi hal yang tidak diinginkan terjadi.
Isi Akta Pendirian
Apa saja isi dokumen untuk PT inni? Baik perusahaan berbadan hukum maupun tidak berbadan hukum, wajib untuk memiliki akta pendirian PT. Akta ini perusahaan memuat apa saja? dari dokumen ini memuat beberapa informasi, yakni:
- Identitas nama perusahaan.
- Nama pemilik modal perusahaan.
- Informasi besaran modal dasar perusahaan.
- Struktur kepengurusan perusahaan.
Kenyataannya, hingga saat ini masih banyak perusahaan bahkan PT pun tidak memiliki dokumen pendirian. Akan tetapi, dokumen ini sangat penting untuk dimiliki para pemilik usaha. Karena fungsi-fungsinya pun sangat penting bagi kelangsungan usaha.
Akta pendirian ini nantinya dibuat di kantor notaris dan dikeluarkan oleh notaris. Sehingga, akta tersebut sifatnya terikat hukum. Akta ini usaha akan dibuat oleh notaris apabila syarat yang dibutuhkan telah dipenuhi seluruhnya.
Jenis Usaha yang Memerlukan Akta Pendirian
Bukan hanya PT saja, akan tetapi PT perorangan juga memerlukan akta PT perorangan. Karena dokumen ini adalah syarat penting dan wajib dimiliki pendiri usaha. Untuk itu, pahami beberapa jenis usaha yang perlu mengurus dokumen ini.
1. Perseroan Terbatas (PT)
Perseroan Terbatas dikategorikan kedalam dua jenis, yakni PT Persekutuan Modal dan PT UMK. Apa saja syarat untuk mendirikan PT? Untuk mendirikannya memerlukan dokumen mendirikan usaha usaha. Karena PT merupakan badan hukum, jadi memerlukan akta pendirian.
Proses terbentuknya PT didasari atas perjanjian para pendiri atau pemilik saham. Hal ini juga berguna bagi PT UMK sebagaimana telah diatur dalam peraturan undang-undang UMK. Masa berlaku pengurus PT berlaku hingga 5 tahun sedangkan aktanya seumur hidup PT.
2. Firma
Firma atau dikenal dengan istilah vennootschap onder firma (VOF). Firma adalah persekutuan dagang antara beberapa perusahaan. Dengan ini, firma merupakan usaha yang berbentuk persekutuan dua atau lebih orang.
Para pendiri tersebut memakai nama bersama untuk kepentingan operasional usaha firma. Dalam mendirikan firma juga memerlukan dokumen tentang usaha usaha dari notaris. Baru kemudian, pendiri bisa mendaftarkan firma di Kemenkumham.
3. CV
Persekutuan Komanditer atau lebih dikenal dengan CV juga memerlukan dokumen ini dalam proses pendiriannya. CV terdiri dari dua orang atau lebih, yang mana terdiri dari sekutu aktif dan sekutu pasif. Sekutu aktif lah yang nantinya akan mengelola perusahaan.
Dokumen ini bagi CV akan berfungsi untuk mengatur tugas serta tanggung jawab masing-masing pendiri. Jadi tiap-tiap sekutu memiliki kejelasan secara hukum mengenai pembagian keuntungan serta penentuan pengurus CV atau pembubaran CV.
Syarat Untuk Mengurus
Untuk membuat dokumen ini ada beberapa syarat yang perlu dipenuhi pemohon. Agar memudahkan dan lebih efisien waktu, percayakan pada https://temanlegal.com/. Ini dia ada beberapa syarat yang harus dipenuhi, yakni:
- Nama serta lokasi usaha didirikan.
- Jangka waktu perusahaan didirikan.
- Maksud, tujuan dan jenis kegiatan usaha yang dilaksanakan.
- Jumlah modal dasar, modal yang ditempatkan dan bagi PT menyertakan modal disetor.
- Nominal serta jumlah saham.
- Alamat perusahaan berjalan.
- Identitas pemilik saham usaha.
Berapa biaya dokumen untuk perusahaan? Kisaran biaya pembuatan akta perusahaan ada di kisaran Rp5 juta. Bagi pemohon bisa menggunakan jasa di https://temanlegal.com/ terjamin pasti murah dan mudah.
Jasa pengurusan di https://temanlegal.com/ terdapat beberapa paket yang bisa dipilih dengan harga terjangkau. Umumnya dokumen sudah termasuk dalam paket pendirian PT, firma maupun CV. Pemohon hanya perlu menyiapkan syarat-syarat di atas.
PENUTUP
Dokumen ini menjadi kebutuhan yang wajib dimiliki perseroan terbatas. Fungsi dari dokumen ini sangat berkaitan dengan operasional usaha. Untuk itu, percayakan pengurusan akta pendirian di https://temanlegal.com/.
Frequently Asked Question (FAQ)
Ada beberapa pertanyaan terkait dengan akta pendirian PT sebagai berikut:
1. Akta pendirian PT sebenarnya apa?
Jadi, akta pendirian perusahaan adalah dokumen yang berfungsi sebagai bukti sah bahwa perusahaan tersebut dibangun.
2. PT perorangan apakah memiliki dokumen ini?
PT perorangan harus memiliki akta notaris yang telah didaftarkan di kemenkumham.
3. Isi akta pendirian PT apa saja?
Isi dari akta pendirian PT memuat sejumlah data diri dan informasi mengenai perusahaan.